Pangandaran Obormerahnews.com– Ratusan masyarakat yang tergabung Presidium Kabupaten Pangandaran menggelar demonstrasi di depan kantor DPRD Kab.Pangandaran, Rabu (29/11/2013)
Baca juga: Otang Tarlian Jawab Kritikan Anton Soal Tak Setuju Pinjaman Daerah: Bukan Tak Setuju Tapi Cari Opsi
Mereka menolak pinjaman jangka panjang daerah sebesar Rp 350 miliar karena dianggap sudah menyengsarakan masyarakat Kab.Pangandaran.
Aksi demonstrasi itu diwarnai dengan memblokir Jalan raya parigi alias jalan utama yang berada di depan kantor DPRD Pangandaran. Mereka menjebol pagar dan memaksa untuk masuk ke dalam gedung DPRD
Akibatnya arus lalu lintas di lokasi itu sempat tersendat, karena jalan yang sedianya satu jalur diubah menjadi dua jalur.
Pantauan obormerahnews.com pada pukul 11.00 WIB, mereka tampak mendorong dorong gerbang Gedung DPR. Mereka juga tampak menggoyang-goyangkan gerbang itu dan menerobos ke masuk ke halaman kantor DPRD
Beberapa masa lain berupaya memanjat gerbang itu. “Buka, buka, buka, buka pintunya sekarang juga,” kata masa. Meski demikian, massa yang lain langsung mengingatkan untuk tidak terprovokasi aksi tersebut.
Beberapa masa lain berupaya memanjat gerbang itu. “Buka, buka, buka, buka pintunya sekarang juga,” kata masa kompak. Meski demikian, massa yang lain langsung mengingatkan untuk tidak terprovokasi aksi tersebut.
Baca juga: Selama 3 Tahun Siswa SDN Kahuripan di Tasela Harus Belajar di Kelas yang Hampir Ambruk
“Kami tetap menolak pinjaman daerah ditahun 2024 sebesar Rp 350 miliar. Selain itu kami juga menuntut pemerintah mencabut RAPBD tahun 2024 yang menjadi biang kerok dari kebijakan ini,” pungkasnya.(Riz)**