Pangandaran Obormerahnews.com– Kabupaten Pangandaran genap berusia 11 Tahun pada Jumat (20/10/2023). Memasuki usia yang terbilang masih muda.
Baca juga: Pemda Kab.Tasik Nunggak Bayar Listrik Miliaran, 20 Titik Lampu PJU “Poek Mongkleng”
Pangandaran masih mempunyai beberapa masalah yang harus diselesaikan. Obormerahnews.com bertanya pada beberapa warga Kab.Pangandaran tentang harapan mereka untuk Pangandaran
David (42), warga Kp Kemplung Desa Karang Benda, berharap agar Pemkab. Pangandaran dapat mengatasi masalah-masalah utama Pangandaran, di antaranya penegakan hukum, penerangan jalan, permukiman kumuh, dan angka pengangguran yang masih tinggi.
“Biasanya kalau lewat tuh kawasan Pamugaran dan Batu hiu. Apalagi ya, kawasan kumuh juga. Di sekitar rumah saya (Pamugaran), masih ada kawasan kumuh,” kata David kepada Obormerahnews.com, Jumat (20/10/2022).
Namun, dia mengapresiasi infrstrukur jalan yang sudah mulus meskipun masih ada ruas jalan yang masih belum diperbaiki
“Kalau lewat pamugaran dan batuhiu itu poek mongkleng rawan kejahatan ang,” ucapnya
Senada dengan Dede Wahyu, Ketua PPDI Kabupaten Pangandaran, berharap, Pemda dapat mewujudkan Pangandaran menjadi Kabupaten Sejahtera yang maju dan berdaya saing serta dihuni oleh warga yang bahagia,” kata dia
“Semoga Pangandaran semakin maju, baik dan berkembang, pokonya lebih maju lagi dari hari ini,” imbuhnya
Anggota DPRD dari fraksi PKB, Otang Tarlian, juga mempunyai banyak harapan untuk Pangandaran kedepan menuju perubahan lebih baik.
Artinya, kata Otang, baik dalam tata kelola pemerintahanya, kehidupan masyarakatnya itu harus ada Perbaikan dan prioritaskan
Apalagi visi kab.Pangandaran kemarin punya perdikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) maka kedepan seluruh elmen masayarakat dan terutama birokrasi harus berfikir keras bagaimana pangandaran ke depan lebih baik
Baca juga: Jelang Pemilu, Polres Cirebon Kota Gelar Istighosah Dan Doa Bersama
“Saya yakin masih banyak harapan dan yang terpenting bagaiman punya fikiran bersama-sama untuk mewujudkan kab.Pangandaran ketika DOB,” pungkasnya.(RD)**