Kab.Tasik Obormrahnews.com– Seorang jJurnalis Kalibernews.com bernama Ajat Sudrajat membuat laporan ke Polresta.
Pasalnya setelah mendapat ancaman dan intimidasi saat akan melakukan wawancara terhadap oknum kepala Desa Nangewer soal pohon tumbang menimpa rumah warga tersebut pada hari kamis 12 oktober 2023.
Ajat mengungkapkan, ancaman tersebut didapatnya melalui telepon seluler Kades Nangewer kepada Sekdesnya speakernya di loadkan dengan kata-kata kasar dan ancaman bahwa dia akan dibunuh.
“Awas mun di beritakeun paeh rek diteangan kamana wae oge,” ucap Kades saat menelepon sekdesnya agar disampIkan kepada wartawan tersebut
Kata Ajat, dirinya juga membawa barang bukti rekaman. Informasinya dalam pekan ini saya akan diperiksa sebagai saksi,” ucap Ajat usai membuat laporan di Polresta Kota Tasikmalaya, Sabtu (14/10/2023)
Dia menerangkan, Kades Nangewer dan Sekdesnya diduga menghina Ajat selaku jurnalis. Dari ucapan Kades dengan Sekdesnya lewat telepon kedengaran dengan arogan lancang jika benar di beritakan akan segera membunuhnya
“Setahu saya, Kades Nangewer itu arogan dan sombong juga pemarah, banyak media lain yang pernah diancamnya,” ucap Ajat
Sementara itu, Ketua DPC PWRI Candra F. Simatupang meminta kepada pihak Resort (Polres)Tasikmalaya untuk segera menindak lanjuti laporan pengaduan dari pihaknya guna proses hukum lebih lanjut sesuai undang undang yang berlaku.
“Saya mengecam keras atas ucapan oknum Kepala Desa Nangewer, Kecamatan Pageuragrung itu,” katanya
Kata Candra, Kades Nangewer seolah-olah kebal hukum yang melontarkan kalimat pengancaman pembunuhan terhadap seorang wartawan sekaligus pengurus organisasi Persatuan Wartawan Republik Indonesia dalam ke adaan sedang bertugas
Baca juga: Susi dan Prabowo Makin Lengket di Pangandaran, Apa Terkait Capres 2024?
“Saya dengan seluruh pengurus meminta agar segera di tindak lanjuti sesuai proses hukum yang berlaku”.Tegasnya.(Iwan)*